Aliansi Gerakan Keluarga Kokoh Bermartabat Prihatin Usulan Kondomisasi

Aliansi Gerakan Keluarga Kokoh Bermartabat-I

ThisisGender.Com-Pengurus PP Wanita Islam bersama dengan perwakilan dari beberapa ormas dan komunitas muslimah menggelar rapat penyempurnaan butir-butir sikap aliansi dan susunan pengurus Aliansi Keluarga Kokoh Bermartabat yang diadakan di Aula komplek DPR, Kalibata, Jakarta, Rabu, (25/07/2012).

Rapat ini diadakan sebagai tindak lanjut dari hasil deklarasi yang pernah diadakan di Wisma Mulia Telkomsel, Sabtu (16/06/2012). Dari hasil deklarasi tersebut, sekitar 30 ormas dan 59 orang yang hadir, termasuk INSISTS (Insititute for the Study of Islamic Thought and Civilizations) dan CGS (The Center for Gender Studies/Pusat Kajian Gender Perspektif Islam) ikut menandatangani deklarasi Aliansi Keluarga Kokoh Bermartabat.

Nama-nama seperti Elly Risman, M.Psi., Yayasan Kita dan Buah Hati, Khofifah dari Muslimat NU, Nurul Hidayati dari PP Salimah turut tercatat dalam kepengurusan Aliansi Keluarga Kokoh Bermartabat.

Tidak hanya menyempurnakan susunan kepengurusan, tetapi rapat ini diadakan juga untuk merespon keprihatinan bersama atas isu sosialisasi kondom yang pernah dilempar oleh Menkes dan maraknya pergaulan bebas pada anak dan remaja yang saat ini didukung oleh era teknologi.

“Era mereka (anak muda) ini berbeda dengan kami dulu, kalau sekarang ini kan mereka buka internet semaunya, jam berapa saja, apa saja yang disuguhkan disitu, kalau mereka tidak bisa memilah mana yang pantas, kan bahaya, apalagi kalau keluarga tidak ada waktu untuk mendampingi mereka, inilah yang melatarbelakangi kami membentuk aliansi ini”, jelas Prof. Dr. Masyithoh Chusnan, Sekjend Aliansi Keluarga Kokoh Bermartabat kepada ThisisGender.Com, Rabu sore (25/07/2012).

Sementara, siti Zaynab Yusuf dari PP Wanita Islam mengakui tantangan yang dihadapi oleh keluarga Indonesia khususnya keluarga Muslim terhadap anak-anak mereka sangatlah berat. Wacana kondomisasi merupakan ancaman bagi generasi muda.

Untuk itu, maka dibentuklah Aliansi Gerakan Keluarga Kokoh Bermartabat ini. Tujuannya membina generasi muda, mengedukasi keluarga muslim, dan mencegah dari budaya yang merusak.

Pada rapat itu ditegaskan tujuan utamanya yakni untuk mengantisipasi ancaman yang dihadapi oleh keluarga Indonesia saat ini yang sudah mulai rapuh.

“Penting menyelematkan generasi sekarang. Bahaya yang mengancam keluarga kita sekarang sangatlah berat”, ungkap Siti Zaynab Yusuf, perwakilan dari PP Wanita Islam.

Dari keluarga kokoh inilah, Prof. Masyithoh berharap, akan lahir bangsa yang bermartabat, karena bangsa ini didukung oleh institusi keluarga, dari keluarga-keluarga yang kokoh itulah maka bangsa akan kokoh pula.

Rep: Sarah Mantovani

Red: Hasib

Kritik Konsep Kebebasan dalam Paradigma Sexual Consent

Oleh : Jumarni* Beberapa media diramaikan dengan pro kontra terkait kebijakan dari Nadiem Makarim selaku...

Childfree dalam Pandangan Syara’

Oleh: Kholili Hasib* Childfree adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada seseorang yang memilih untuk...

Kesetaraan Gender dan Studi Islam (Bag.2)

Oleh: Ahmad Kholili Hasib* Secara akademik, studi Islam berbasis gender dilakukan melalui metode feminis, di...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.